12/20/2014

gadis itu tidak pernah takut membuang air matanya. gadis itu hanya malu. ketika lelah, ketika sendiri, ketika memang benar-benar sendiri, gadis itu bercerita sambil bersujud. gadis itu bercerita pada zat yang ada dalam imannya. gadis itu sungguh, lemah. hanya tak ingin membaginya, mempertimbangkan satu kepala memiliki kapasitas permasalahan masing-masing. tapi sekarang dia bilang, "dunia sangat indah. hidup tak cukup dinikmati. aku belajar dari sistemku dan orang lain." gadis itu sangat suka belajar tentang rasa. sakit, senang, sedih, kecewa, marah, suka, cinta. bagaikan mata kuliah dengan dosen yang tak terbatas kompetensi. gadis itu juga berkata, "jika semua ini bukan aku, itu akan tetap sangat berarti." sambil menangis sekenanya. karena hidup sangat lucu dan penuh kejutan. gadis itu suka kejutan. gadis itu penuh kejutan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

leave your comment, please