9/26/2015

karena tak perlu bertahun-tahun untuk paham. paham arti memiliki dan kehilangan, paham rasanya, efeknya, esensinya, paham perbedaannya. selamat berterbangan, semoga selamat sampai tujuan. luangkan waktu untuk kepompong sahabatmu, yang dulu bersebelahan. dia sangat kehilangan kalian, dan aku paham.

9/17/2015

bahwa cinta tak kemana-mana

kepada hati yang rapuh, yang tak dimengerti, yang banyak berharap, yang suka menuntut, yang banyak takut, yang rasa dipeluk, rapuh dan penuh harap, satu cara, hanya ingin diyakinkan bahwa cinta tak kemana-mana.

janji

untuk sejoli dengan memori, kadang rasa membinasakan, apa kata yang tak terenyahkan, entah janji yang masih melayang tak paham arah, atau dia yang ingin mengikat takdir yang lepas. aku tak pernah tau. setidaknya tak berusaha tau. tapi semesta berbisik, bahwa bahagia tentang takdir dicoba, diwujudkan, dirasakan, dinostalgiakan mungkin lewat yang menyayang. payau semua. ikut kemana. sedikit iri dengan yang tak pernah cukup, yang tak pernah rasa ingin cukup. kami tak rasakan perih terdahsyat, hingga tau bahwa waktu bisa di ulang, ketika takdir tak mampu diikat. kami tak rasakan meragu, sampai serbuk memori terinfiltrasi dalam memori lain. kami bukan perkara sama, hingga tak perlu kamu samakan hati yang sama-sama mudah luluh, sama-sama gampang tersentuh, sama-sama manja, sama-sama cari perhatian atau agak kedewasaan, sama-sama tak tahan marah, tapi berbeda kadar cita, berbeda cara menyayang, berbeda cara mengeluh, berbeda kesungguhan butuh, berbeda pengharapan, berbeda cinta. tolong jangan disamakan lagi. kami bukan dia yang ingin mengikat takdir yang lepas. kami bukan dia yang sekilas menuntut janji. kami bukan dia yang selalu menyalahkan. kami hanya ingin bersama hingga entah malaikat pun enggan mencatatkan akhirnya. karena kami saling bicara, bercerita, berdiskusi, tentang kamu, hari ini, kemarin, dan besok, dan besoknya lagi, dan besoknya lagi dan lagi, hingga tak ada suara, telepati. karena kami, saya, aku, hati, dan rasa, saling meyakinkan, saling meyakini, sudah saling percaya, bahwa takdir sudah terikat, kuat, hanya bisa melaju lurus. Insya Allah. katakan lantang dihadapan-Nya jika juga percaya, jika juga yakin, dengan kami, kamu bisa lebih mendekati-Nya, dengan kamu, kami bisa lebih patuh pada-Nya. lantangkan hanya kepada Pemilik kami. agar bukan hanya kami, kamu, bahkan semesta dan Sang Pemilik juga tak meragu.

9/13/2015

it seems like everybody leaves me, everybody's changing. there is nothing more painful than feeling alone.

9/12/2015

as you said

Ketika kamu ingat ada seseorang yang bilang, "kalau mau pergi, pergi aja, gak mau peduli, gak mau dipusingkan." seketika kamu ngerasa perjuangan kamu sia-sia. Karena mungkin dia gak berjuang sama kamu.

If you just realized

You should've known what kind of people whose worth the wait. But I just can't help, even he never knew what I've done, how hard I tried to knew every single time of his days 'till the last minute before his rest. I just want to stop when you sleep as well. You should've known. Time flies, don't make me flies with 'em. Cause distance is not a big deal, but you're too reckless to throw a time. That's making its harder everyday.

9/04/2015

Pecah

lupa. lupa caranya, lupa semuanya. karena tak ada yang lebih penting dari diri sendiri. jadi sendirian, terus.

9/02/2015

Bukan gak peduli, tapi sedang sibuk. Bukan gak peka, tapi ada yang lebih mendesak. Positif dulu, ngebatin nyusul.