5/16/2015
Ia memberi cinta yang tak pernah sebesar ini. Rindu, yang tak pernah sedalam ini. Benci, yang tak pernah separah ini. Sakit yang tak pernah sebegitu menyiksanya. Tolong abaikan segala tanya. Karena ada percaya yang harus dijaga. Kadang tunggu tak bisa menunggu. Kadang rasa tak bisa kau paksa. Tapi waktu menulis berbeda. Aku tetap padamu dan kamu tetap padamu sendiri. Tuhan adil. Masalah mengindikasikan hidup. Tapi berbagi siapa bila sendiri. Percaya harus dibangun, tapi egoisme buat tertidur kembali. Berhenti? Ini sudah. Lalu angin mendorongku berjalan lagi. Kuasaku? Tak ada. Karena segala makna harus diketahui, dan segala sakit adalah nikmat. Aku bicara tentang anugerah Tuhan, yang ada yang tiada yang hadir yang hanya fatamorgana. Aku bicara tentang peduli. Aku bicara tentang aku. Aku bicara tentang kehilangan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
leave your comment, please