1/17/2015
waktu
Katanya berjalan begitu cepat, padahal cuma perasaan. Perasaan yang didukung realita. Katanya ada istilah membunuh waktu, padahal cuma ungkapan. Ungkapan yang didukung nafsu. Katanya tak ada batas waktu, ternyata terlalu berlebihan. Kadang waktu harus dihentikan, kadang waktu harus diputar kembali, padahal waktu terus berjalan. Waktu yang seperti ini rasanya harus dihentikan. Agar rasa tetap menjadi rasa, tidak luntur jadi asa, berkat petir dan gelitik hujan. Katanya akan bertemu di ujung senja. Padahal ditunggu setiap satuan detiknya. Katanya mempersatukan kebahagiaan, padahal digenggam sendiri dulu. Waktu itu penipu, ya? Katanya tak kenal waktu. Lalu apa yang menaungi hidupmu? Katanya waktunya harus disamakan, padahal waktu selalu berjalan bersama. Kita saja yang selalu masing-masing.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
leave your comment, please