aku hanya dapat melihat apa yang terlihat dari luar sini. bahagiamu, yang ingin kamu perlihatkan pada orang-orang di sekitarmu. dan kamu berhasil. aku lebih mempercayai mataku daripada mulutmu. aku lihat kamu sangat kehilangan dia daripada aku. its okay, its fine, really. and just so you know, when you're gone, I dont feel like I lost something in my brain then I cant going through. cause I know life must go on. but you know my heart. how it hurt, how it feels like missing apart. tapi kamu tak tau bagaimana aku bertahan. bahkan kamu tidak tau bahwa kamu tertulis jelas disini. aku mengucapkan doa di ulang tahunmu. saat aku rindu, aku menyampaikannya melalui Pemilik-mu. aku menyampaikannya melalui doa agar kamu terus bahagia meski bukan bersamaku. karena buatku, tidak penting dengan siapa, tapi yang penting adalah bagaimana. bagaimana kamu memilih hal yang penting buatmu. hal yang membahagiakanmu. dan kamu harus tau bagaimana aku bertahan. terlalu banyak yang kita lalui bersama. terlalu berbekas untuk aku tinggalkan begitu saja. aku tidak suka menjalaninya pada saat itu. namun sekarang, pahit itu ternyata indah. terlalu indah hingga kadang membuatku terharu dan ingin kembali, kembali di waktu yang salah. bagaimana aku harus mengatakannya? betapa aku ingin memakimu, kamu bodoh, kamu sangat amat bodoh, betapa aku ingin mengatakan perasaan yang tak mungkin kamu temukan di lain hati. perasaan yang selalu bisa memeluk saat kamu putus asa dengan hidupmu, perasaan yang membuatmu lelah namun tak berhenti, perasaan yang selalu curiga dan ingin menguji dan kamu selalu disana untuk menerima dan mengusahakan. kamu ingin bertransformasi jadi apa yang aku inginkan. maaf, aku minta maaf.
bahagiakah kamu sekarang? jika iya, aku akan sangat bersyukur. you choose a rite choices.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
leave your comment, please